Passive voice (kalimat pasif) adalah suatu bentuk gramatikal dimana subject kalimat tidak
melakukan aksi, melainkan menerima aksi.
Contoh dalam bahasa indonesia nya seperti ini
Kalimat aktif
|
Kalimat pasif
|
Andi makan telur
|
Telur di makan oleh andi
|
Mr. Andi membayar
uang tagihan
|
Uang tagihan di bayar oleh Mr.Andi
|
Ibu menjemur
pakaian
|
Pakaian di jemur oleh ibu
|
Subject
+ Tobe + V3 + By + Noun (benda)
|
Catatan :
Di akhir kalimat boleh tidak menggunakan ( By
+ Noun )
Contoh :
a.
That house
was built by Mr. Adam
(rumah itu di bangun oleh Mr.
Adam)
b.
That house
was built in 1991 (tanpa By + Noun)
(rumah itu
di bangun tahun 1991)
c.
Janice was
born in New Jersey (tanpa by + noun)
(Janice lahir
di New Jersey)
d.
This
Photograph was printed by printer
(photo ini
dicetak oleh printer)
e.
This
computer have bought by rony
(komputer
ini sudah di beli oleh rony)
(Buku-buku tersebut disunting oleh nina)
Rumus
2 (untuk menyatakan kebutuhan)
Subject
+ Need + Ving
|
Subject
+ Need + Tobe + Verb 3
|
Catatan :
Jika Subject nya tunggal maka gunakan needs
Jika subject nya jamak maka gunakan need
(tanpa S)
Contoh :
a.
My bicyle
needs to be repaired
(sepeda saya perlu di perbaiki)
Atau
My bicyle needs repairing
b.
My house needs
to be cleaned
(rumah saya
perlu di bersihkan)
Bandingkan
They house need
to be cleaned
(rumah
mereka perlu di bersihkan)
c.
Her house
needs painting
(rumah dia
perlu di cat)
d.
His nails
need to be cutted